Arti "Salah Kaprah" Itu Apa Sih? Apakah Sama dengan "Sok Tahu"?

Kita Hebat - Hello Dears, kembali lagi ke topik "Bahasa Indonesia" nih. Semakin kita mengulik, mencari, dan mencoba memahami lebih jauh, rasanya semakin penasaran dan ketagihan lho, hehee..

Hamka quote. Jangan takut salah, jangan takut jatuh, jangan takut gagal.

Simak ini: Indahnya Bahasa Indonesia - Buka Lagi Kamus Lama

Meperdalam pemahaman berbahasa bukan hanya dapat membuat kita semakin mencintai tanah air dan menambah tabungan ilmu, tetapi juga agar kita tidak "Salah".

Naaahhh, itulah tema kita kali ini. Yuuukk, kita awali postingan ini dengan "Quote / Kutipan" dari Legenda kita: Buya Hamka. (Gambar.1). Cermati tiap kalimat dan maknanya ya.. Perfect ^.^

Bagaimana? Sudah mengerti sama "pesan" yang ingin Beliau sampaikan?

Kalau sudah, sekarang mari kita cari tahu sedikit tentang arti "Salah Kaprah" dan "Sok Tahu". Eng ing eeeng, ini dia;

A. Salah Kaprah


"Salah Kaprah" Itu Apa Sih? Apakah Sama Artinya dengan "Sok Tahu"?

Salah:
Keliru, Tidak Betul, Tidak Benar, Khilaf, Tidak mengenai sasaran.

Kaprah:
Biasa, Umum, Lazim.

Salah Kaprah:
Menyalahi kebiasaan; Kesalahan yang umum sekali sehingga orang tidak terlalu merasakan hal itu sebagai kesalahan.

Contoh 1:
Pemakaian kata “kami” untuk pengganti kata “saya” sudah merupakan salah kaprah.

Ilustrasinya:
"Bang, kami pulang kerja jam 7, jangan lupa jemput ya." (Itu adalah isi sms dari seorang Istri kepada Suaminya.)

Dari situ bisa disimpulkan bahwa arti "Salah Kaprah" itu hanya untuk kesalahan "penempatan" pada hal-hal umum yang tidak terlalu fatal, masih bisa dimengerti, masih bisa ditolerir.

Dan biasanya hal seperti itu hanya terjadi di kehidupan sehari-hari, ataupun hanya didaerah tertentu saja. Tidak ada yang "terlalu" salah jika sudah menyangkut kebiasaan / adat dan budaya daerah.

Namun, untuk kebutuhan komunikasi dan informasi (maupun hiburan) yang bersifat Formal dan Nasional, ada baiknya ke-salah-kaprah-an kecil yang seperti itu jangan sampai terjadi, atau setidaknya di minimalisir.

Jadi, bagi Anda yang baru mulai belajar dan mendalami ilmu baru terutama Bahasa persatuan kita, ikuti motivasi dari Hamka diatas.

Jangankan kita yang masih "awam dan kecil" ini, yang sudah "besar dan punya nama" pun masih bisa sedikit salah kok.

Pokoknya jangan terlalu cemas, yang penting kita masih ada keinginan belajar, teruskan perbaiki diri sendiri. ^_^
"We know that Nobody's Perfect, but there is no way to stop learning. Just keep doing the best to be a better person for your best future - Anonymous". ♡
Berikut adalah istilah-istilah bertema "Salah" yang patut kita pelajari juga:
  1. Salah Agak = Salah duga, Perkiraan yang tidak cocok dengan yang sebenarnya.
  2. Salah Anggapan = Pendapat yang keliru mengenai sesuatu.
  3. Salah Kira = Salah sangka.
  4. Salah Paham = Salah mengerti, Salah tanggap, Salah tangkap, Salah asumsi.
  5. Salah Persepsi = Keliru menanggapi atau keliru dalam menerima sesuatu.
  6. Salah Kena = Pemakaian kata-kata yang tidak pada tempatnya, kurang tepat.
  7. Salah Tampa = Salah Paham, Keliru menafsirkan.
  8. Salah Besar = Sangat khilaf, Sangat keliru.

B. Sok Tahu


"Salah Kaprah" Itu Apa Sih? Apakah Sama Artinya dengan "Sok Tahu"?

Sok:
Berlagak. Merasa mampu, tetapi sebenarnya tidak. Suka pamer.

Tahu:
Telah mengerti sesudah melihat, mengalami, mempelajari, dsb. Pandai, Cakap, dst.

Sok Tahu:
Berlagak mengerti, tetapi sebenarnya tidak. Merasa paham, tapi nyatanya tidak seperti itu.

Inilah istilah "Sok" yang juga populer:
  1. Sok Pintar (Berlagak Pandai)
  2. Sok Kenal
  3. Sok Hebat (Sok Jago)
  4. Sok Kaya
  5. Sok Cantik
  6. Sok Ganteng
  7. Sok Benar / Sok Betul (yang ini lebih tepat kalau ditulis "Mengira dirinya betul" atau "Merasa paling benar")
  8. Dan sok-sok an yang lainnya ..... :D
Lihat Dears, sakiiiiiiittttt kalau ada yang nyeplos bahwa kita ini "sok tahu atau sok ini itu" ya. Kalau tidak terpaksa, lebih baik jangan terlalu sering menggunakan istilah tersebut deeh.. Kenapa? .. Karena..
  • Meskipun mungkin memang ada hal yang terlewat atau kurang tepat dari yang telah seseorang ungkapkan atau simpulkan, tetapi bukan berarti kita bebas mengatai seenaknya, siapa tahu hal itu malah bikin orang tersinggung kan.
  • Lalu, seandainya orang yang kita "maki" itu ternyata memang lebih bijak dan lebih banyak pengetahuannya dari kita, disaat dia membalas kita dengan kecerdasannya yang lebih wow, hasilnya justru kita yang akan terlihat bodoh dan sok tahu nantinya. Jadi kayak bumerang gitu.
  • Seram alias ngeri juga kan.

~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~

Kesimpulan:
Menjawab pertanyaan yang ada di judul artikel ini >> Salah kaprah dan Sok tahu adalah dua kondisi yang berbeda. Jadi dua istilah ini memang tidak sama. Kembali ke awal postingan kalau belum 'ngeh' :)

Selesai.

(Baca juga: 50+ Kata, Frasa, dan Istilah Khusus yang Semakin Umum)

~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~

Eh tapi........ jangan-jangan bahasan saya ini juga termasuk ke kategori "salah kaprah" dan "sok tahu" ya? Hmmmm, saya nyerah angkat tangan deh kalau begitu. ^ ^

Oke Dears, itu dulu yang bisa saya tulis dan bagikan untuk kali ini. Sekali lagi, mohon dikoreksi kalau ada point yang "terlewatkan + terlencengkan". Saya tunggu di halaman "kontak" ya.

Belajar bersama juga mengasyikkan. Have a nice weekend untuk semua pembaca blog sederhana saya ini. Terima kasih.

Fun post: Perbedaan Buku Dan Novel - Reading A Book Or Novel?


Thanks For Stopin' By My Blog
Kategori:
Admin's : Thanks to my family, best friends and readers for always supporting me .. ^.^

Tentang | Kontak | Pelaporan