Hello Dears, kita tahu bahwa semua orang pasti punya yang namanya Ibu. Ya, seseorang yang melahirkan kita ke dunia ini. Terlepas dari Anda masih bersama beliau, ataupun sudah tidak lagi bersama Anda. (tetap kirimkan do'a ya).
Ini juga termasuk Anda yang mungkin harus menghadapi situasi yang sedikit berbeda, dimana Anda harus dibesarkan oleh keluarga dan Ibu angkat. Sekali lagi, tidak mengapa Sweethearts, tetaplah kuat ya. Ibu tetap Ibu, baik yang melahirkan dan membesarkan kita, atau yang hanya membesarkan kita dengan kasih, tetap saja wajib kita sayangi dan hargai.
Yah, meski sebenarnya cinta kepada Ibu murni dari hati dan tidak perlu di ungkapkan alasannya, tapi pasti akan ada dunk, beberapa hal (atau banyak) yang akan membuat kita semakin dan semakin menyayangi Ibu. ^_^
Berikut beberapa hal utama mengapa kita sangat menyayangi Ibu kita:
1. Sahabat Terbaik
Ada yang bilang: "Sesulit-sulitnya menemukan kekasih yang tulus, lebih sulit lagi menemukan sahabat yang tulus."
Ya, mungkin benar, mungkin juga salah. Tergantung Anda masing-masing bagaimana mengartikan itu.
Tetapi satu hal yang pasti bagi saya pribadi, hanya ada satu sahabat sejati yang akan selalu bersedia mendampingi kita kapanpun dengan tulus dan tanpa pamrih, yaitu Ibu kita. Terutama bagi para wanita.
Masih ingat saat-saat pertama kita "mengalamai sesuatu" kan? (Para wanita pasti tahu apa maksudnya ^_^).
Waktu itu kita pasti bingung dan cemas, sambil nangis tidak karuan, kita akan cari Ibu dan bilang: "Ibuuuuu, saya ini kenapaaaa??"
Walaupun kita sudah di beritahu tentang hal itu sebelumnya, tetap saja kita panik sewaktu kita benar-benar merasakannya untuk pertama kali. Hehehe, polosnya kita ya. Ibu dengan tenang menerangkannya, atau mungkin ada yang malah ketawa (menggoda) agar kita lebih relax. Yess, segalanya tenang kembali.
Bagaimana dengan hal lainnya?
Tetap Sama. Ibu selalu bersedia menawarkan pelukan hangatnya untuk kita. Begitu juga disaat kita khilaf, Ibu selalu tahu bagaimana cara mengkritik dan mengingatkan kita, tanpa menjatuhkan semangat kita. ;)
2. Manager Terbaik
Pengurus, yup segala macam hal bisa diurus Ibu. The Best Multi-Tasker ;)
Terutama keuangan. Ibu ialah pengurus/penasehat terbaik. Kebutuhan keluarga termasuk tagihan-tagihan bulanan, bahan dapur, perabotan, jajan anak-anak, dan lain sebagainya dapat diatur sedemikian rupa agar efektif dan efisien bagi kita.
Ya, bukan hal yang mudah lho. Karena menjadi "akuntan rumah tangga" (atau yang semacam itu) bukan tentang penerapan ilmu teoritis dan penuh aturan teknis layaknya para staff kantoran. Ini tentang "paktek secara langsung" pada hal nyata.
Apa Ibu kita bisa? Bisa.
Terbukti, puluhan tahun mendampingi Ayah dan membesarkan anak-anak, She's still alright. Bukan berarti tidak ada kendala sama sekali, yang namanya kehidupan pasti kan ada naik turun, tapi Ibu akan berusaha yang terbaik untuk mengatasi itu semua. Super.
Bahkan setelah kita dewasa dan punya penghasilan sendiripun, Ibu sering mengingatkan kita tentang hal-hal kecil yang mulai lupa kita lakukan. Misalnya: Infak (Sedekah), Bayar tagihan pribadi (:D), dll.. Loves you Mom ^.^
3. Juru Masak (Koki) Terbaik
Selezat-lezatnya makanan di restoran mahal dan terkenal, sudah pasti tidak sama nikmatnya dengan masakan hasil tangan Ibunda. Mengapa?
Karena.. Meski diawal pernikahan mungkin saja Ibu kurang bisa memasak, tetapi Ibu akan berusaha untuk belajar dan memperdalam keahlian memasaknya, agar bisa meramu resep jitu yang sesuai dengan lidah Suami dan anak-anaknya.
Itulah yang membuat masakan Ibu terasa lebih pas di lidah kita bila dibandingkan dengan masakan koki luar. Ibu memasak dengan hati dan harapan, untuk membahagiakan keluarga.
Seringkali kita yang sudah dewasa dan sibuk ini merasa rindu akan masakan Ibu. Terlebih apabila kita merantau, jauh dari keluarga. Saat mendapatkan cuti atau saat liburan perayaan (lebaran), kita tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, melahap masakan Ibu sepuasnya. Tak lupa dibungkus untuk oleh-oleh saat kembali ke tempat tinggal kita. ;)
4. Definisi Anda sendiri
Ya, pada poin ini adalah pendapat Anda sendiri, bagaimana Anda merasakan kebaikan dan kesuperan Ibu Anda.
~o0O0oo0O0oo0O0o~
Oh iya, sapaan (panggilan) hormat dan cinta untuk seseorang yang melahirkan kita ada banyak lho, biasanya tergantung kebiasaan dan budaya masing-masing. Beberapa yang paling familiar digunakan masyarakat Indonesia, yaitu:
- Ibu
- Mama
- Bunda
- Umi
- Mami
- Emak / Mamak
- dst..
Nah, keenam sapaan itu merupakan gabungan bahasa resmi, bahasa umum, dan bahasa daerah Indonesia. Namun yang paling utama adalah Ibu.
Disini Kita juga ingin memohon ampun dan maaf kepada Ibu kita, atas segala kesalahan yang bisa saja sangat melukai hati Ibu. Maaf Ibu, dan terima kasih karena selalu memaafkan dan mendoakan kebaikan kami, anak-anakmu.
♡ You're The Best Mom. ^.^
Thanks For Stopin' By My Blog
Ditulis oleh:
Kategori:
All-About-The-Loves-Of-My-Life